Oleh Sayidiman Suryohadiprojo Seorang dapat dinamakan “pemimpin” kalau ia menunjukkan kemampuan menjalankan kepemimpinan, yaitu kemampuan memotivasi dan mengajak orang-orang lain menjalankan sesuatu yang menjadi kepentingan bersama. Tidak semua atasan atau komandan dalam lingkungan militer adalah pemimpin. Hanya mereka yang memenuhi kriteria ini yang dapat dinamakan pemimpin. Disiplin erat hubungannya dengan kepemimpinan. Tidak mungkin seorang memotivasi orang lain, kalau ia tidak dapat menimbulkan kepercayaan dan respek. Sedangkan hal ini banyak ditentukan oleh cara berpikir, perilaku dan berbuat yang berdisiplin. Mutu kepemimpinan banyak ditentukan oleh disiplin, terutama disiplin pribadi (self-discipline) atau pengendalian diri yang dapat ditumbuhkan seorang dalam dirinya. Seorang pemimpin perlu menegakkan disiplin dalam organisasi yang dipimpinnya. Organisasi tanpa disiplin adalah satu gerombolan orang yang tidak jelas arah tujuannya. Biarpun anggota organisasi itu sudah tergerak motivasinya dan bersedia untuk bersama-sama read more .....
The Jakarta Post , Jakarta | Thu, 09/02/2004 2:54 PM Sayidiman Suryohadiprojo, Jakarta The 2004 Athens Olympic Games have shown us all many dramatic events. One that stands out is the rise of China as a new world power in sport. China’s final tally of 32 gold, 17 silver and 14 bronze medals has made it a worthy competitor of the United States which has regularly dominated world sport. China has taken the place of the former Soviet Union, which in its heyday up through the late 1980s offered a stiff challenge to, and often beat, the U.S. in the battle for the supremacy of world sport. It is important to remember that the Olympic Games today is not only a matter of sport but also an indication of political importance in international competition. Since the 1936 Berlin Olympic Games sports became intertwined with politics and race. In its ambitions for international supremacy, Nazi Germany under Adolf Hitler made all the necessary preparations and effort to dominate the Games. Hitler was very clear in his statements that Nazi read more .....