Oct 28
MASYARAKAT PANCASILA
Admin | 10 28th, 2018 | Opini | No Comments »

Sayidiman Suryohadiprojo PENDAHULUAN Tulisan ini bermaksud memberikan gambaran pikiran penulis tentang masyarakat yang ingin diwujudkan bangsa Indonesia setelah mencapai kemerdekaan dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila. Sejak 18 Agusstus 1945 bangsa Indonesia telah menetapkan Konstitusinya yang memberikan arah dan ketentuan tentang tujuan NKRI dan bagaimana tujuan itu hendak dicapai. Dalam konstitusi itu juga tertera dan ditetapkan Dasar Kehidupan bangsa Indonesia dan Dasar NKRI. yaitu Pancasila yang secara jelas dan tegas tertera dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 itu. Itu berarti bahwa bangsa Indonesia hendak membangun kehidupan atau masyarakat berdasarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila untuk mewujudkan Tujuan Hidupnya. Masyarakat itu berbeda dari masyarakat yang ada ketika Kemerdekaan diproklamasikan. Masyarakat Indonesia pada tahun 1945 adalah satu masyarakat atau kehidupan bersama yang terwujud ketika bangsa Indonesia hidup dalam penjajahan, satu masyarakat read more .....

Sep 19

Sayidiman Suryohadiprojo KARUNIA ALLAH YANG LUAS Wilayah Nusantara yang sekarang menjadi lokasi Negara Kesatuan Republik Indonesia sejak awal zaman mendapat kemurahan Tuhan yang luas. Sejak lama dikenal di seluruh dunia sebagai tempat sumbernya rempah-rempah dan produk-produk lain yang banyak manfaatnya bagi kehidupan Manusia . Karena itu wilayah itu menjadi daya penarik kuat bagi banyak bangsa yang ingin menjadi kaya dengan menguasai perdagangan bahan-bahan berharga itu. Bangsa China dan bangsa-bangsa Timur Tengah sudah di zaman dahulu datang ke wilayah Nusantara untuk mendapatkan bahan-bahan itu untuk diperdagangkan di daerahnya sendiri dan di dunia bagian Barat, yaitu di bangsa-bangsa Eropa. Ketika bangsa-bangsa Eropa makin maju setelah mengalami Renaissance sejak awal abad ke 14 Masehi, mereka juga berhasrat mendapatkan bahan-bahan itu dan ingin datang sendiri ke daerah asal bahan-bahan itu agar tidak tergantung pada bangsa-bangsa Timur Tengah yang memperoleh keuntungan besar dari perdagangan rempah-rempah itu. Maka read more .....

Jul 15

PANCASILA KURANG MENDAPAT PERHATIAN Pancasila sejak 18 Agustus 1945 telah disahkan sebagai Dasar Negara RI. Akan tetapi hingga sekarang, 73 tahun setelah disahkan, Pancasila tidak memperoleh wujud nyata dalam kehidupan bangsa Indonesia. Pancasila tidak menjadi satu Living Reality di Bumi Indonesia, khususnya dalam Kesejahteraan Bangsa. Presiden Sukarno sebagai Penggali Pancaslla sering mengatakan bahwa beliau kurang berminat pada Ekonomi. Dan jelas sekali Pancasila tidak dijadikan Dasar untuk membangun Kesejahteraan dalam pemerintahan beliau. Dalam pemerintahan Presiden Suharto ada satu Tim Ekonomi yang besar wewenangnya untuk melakukan pembangunan ekonomi, Akan tetapi Tim itu menggunakan Neo-Liberalisme sebagai dasar pembangunan ekonomi. Karena Neo-Liberalisme bersumber paham Individualisme yang bertentangan dengan Pancasila, maka hasil dari pembangunan ekonomi jauh dari Pancasila. Contohnya adalah usaha mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi tanpa ada perhatian apakah pertumbuhan itu menyentuh kehidupan rakyat banyak. Akibatnya read more .....